Susu Mungkin Penyebab Jerawat Anda

Diary Products adalah produk yang terbuat dari susu. Termasuk beberapa merk susu yang ada Indonesia semua termasuk ke dalam dairy product. Lantas, apakah dairy product itu menyebabkan jerawat? Kata dokter makanan tidak menyebabkan jerawat. tuh? Well, simak aja tulisan ini.

dairy products

Dairy food sebenarnya mengandung banyak gizi sehingga orang-orang menyamakan minum susu dengan makan. Namun, bagi penderita jerawat apakah susu adalah penyebabnya? Bagi yang tidak suka minum susu mungkin susu bukan hal yang menyebabkan mereka berjerawat, mungkin faktor lain. Walaupun begitu tidak lantas susu disebut bukan salah satu penyebab jerawat. Beberapa dokter memang ada yang menyebut bahwa semua makanan tidak berpengaruh menimbulkan jerawat. Sebenarnya anda perlu tanya ke dokter juga apakah beliau pernah mengalami masalah jerawat serius saat masa mudanya? Jika tidak pernah, maka sepertinya jawaban beliau hanya berdasarkan apa yang ia duga/baca saja. Bukan bermaksud ingin menggurui dokter yang telah bersekolah tinggi untuk mendapatkan gelar dokter apalagi spesialis kulit. Namun, meremehkan tentang tidak adanya kaitan antara diary food dengan jerawat sepertinya tidaklah 100% benar. Pengalaman seseorang merupakan salah satu ilmu yang bisa kita ambil pelajaran apalagi jika kita juga mengalaminya sendiri. Jadi, disini saya menekankan bahwa pelajaran dari pengalaman tidak kalah bagusnya dengan pelajaran yang pernah anda dapat di dunia akademik.

Sebelumnya saya ingin mengatakan bahwa bagi anda yang merasa bahwa minum susu atau makan dairy food, anda tidak jerawatan maka anda salah satu orang yang beruntung mungkin tubuh anda memang bisa mentolerir kandungan dalam susu atau dairy food. Sehingga dalam tulisan ini tidak perlu ada yang diperdebatkan lagi. Namun, bagi sebagian orang hal yang anda alami mungkin akan berbeda dari yang mereka alami.

Produk susu mengandung hormon IGF-1. Hormon inilah yang bertanggung jawab terhadap anak sapi yang cepat tumbuh besar dan kuat. Namun, tubuh anda mungkin akan merespon hormon ini berbeda. Hormon ini dapat menyebabkan anda mengalami inflamasi bahkan dapat memicu timbulnya jerawat. Jika anda telah memiliki beberapa jerawat merah yang baru tumbuh,hormon dalam susu ini dapat menyebabkan jerawat anda menjadi lebih besar dan memerah. Selain itu, susu juga dapat memicu liver memproduksi hormon IGF-1. Sehingga membuat tubuh anda rentan mengalami inflamasi.

Susu dan  dairy food juga dapat menyebabkan anda memproduksi sebum berlebihan. Sehingga bateri P. acnes akan tumbuh subur karena diberi makan oleh sebum. Makin banyak sebum juga menyebabkan pori-pori kulit tersumbat. Hal ini akan menyebabkan kulit inflamasi dan menjadi jerawat.

Bahkan beberapa study pun mengklaim bahwa ada korelasi antara mengkonsumsi susu/diary food terhadap timbulnya jerawat. Mungkin jika dokter anda tidak percaya dengan tulisan ini, penulis bisa memberikan referensi yang merupakan beberapa studi yang dilakukan oleh dokter kulit juga. Silahkan lihat di bawah ini:

1. Milk consumption and acne in teenaged boys. Journal of the American Academy of Dermatology. 2008 May;58(5):787-93. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/18194824 ^
2. Family history, body mass index, selected dietary factors, menstrual history, and risk of moderate to severe acne in adolescents and young adults. Journal of the American Academy of Dermatology. 2012 Dec;67(6):1129-35. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed?term=22386050 ^
3. High glycemic load diet, milk and ice cream consumption are related to acne vulgaris in Malaysian young adults: a case control study. BMC Dermatology. 2012 Aug 16;12:13. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22898209 ^
4. Role of insulin, insulin-like growth factor-1, hyperglycaemic food and milk consumption in the pathogenesis of acne vulgaris. Experimental Dermatology, 18: 833–841. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/19709092 ^
5. Milk consumption: aggravating factor of acne and promoter of chronic diseases of Western societies. J Dtsch Dermatol Ges. 2009 Apr;7(4):364-70. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/19243483 ^
6. High school dietary dairy intake and teenage acne. Journal of the American Academy of Dermatology. 2005 Feb;52(2):207-14. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/15692464 ^
7. Opioid peptides encrypted in intact milk protein sequences. British Journal of Nutrition / Volume 84 / Supplement S1 / November 2000, pp 27-31. http://journals.cambridge.org/action/displayAbstract?fromPage=online&aid=886780 ^
8. Real Milk Finder. http://www.realmilk.com/real-milk-finder/ ^
9. Are All Yogurts Created Equal? ^
10. The Effects of Dairy Processes and Storage on Insulin-Like Growth Factor-I (IGF-I) Content in Milk and in Model IGF-I–Fortified Dairy Products. ^
11. http://articles.mercola.com/sites/articles/archive/2004/04/21/soy-health.aspx ^

Sumber:
http://www.clearskinforever.net/milk-acne-does-milk-cause-acne/